Minggu, 05 April 2015

PENIPUAN TRAGIS



Naskah Drama
Rini Astuti : sebagai istri Een
Een sunarman : sebagai Suami Rini
Risky Ardiansyah : sebagai Agen Penipu
Nahya Rahmatul Ariza : sebagai Agen penjual rumah

PENIPUAN TRAGIS

Pada suatu desa, hiduplah sepasang suami istriyang bernama Rini dan Een. Mereka hidup disebuah rumah kecil.pada suatu hari Een menyerahkan gaji ertama dan uang tabungannya kepada istrinya.
Een : “ Bu, ini gaji pertama bapak ditambahdengan hasil bapak menabung selama ini. Kira-kira uang ini mau di pake buat apa ya Bu ?”
Rini:”Alhamdulillah ya pak. Gimana kalau uangnya kita pake buat beli rumah pak?”
Een :”  beli rumah bu ? emang kenapa dengan rumah kita sekarang ?”
Rini :” kan bapak tau, rumah kita sekarang udah banyak yang rusak ddan udah bocor di sana-sini”.
Een :” Ya, udah deh Buk, kalo itu yang ibu mau. Jadi gimana kita akan membeli rumahnya ?”
Rini :” gimana kalo hari ini kita keliling dan mencari agen yang bisa membantu kitapak ?”
Een :” oh iya buk, ide bagus tu buk. Yaudah ayo kita berangkat!”
Rini :”ayo pak”.
Dan akhirnya mereka pun keliling dan mencari agen yang bisa membantu mereka untuk membeli rumah. Kemudian mereka mendapatkan agen yang bisa membantu mereka.
Een :” assalamualaikum pak ?”
Rizky :” waalaikumsalam pak.ada apa ya pak ?”
Rini :” begini pak, saya dan suami saya ingin membeli rumah, sepertinya bapak bisa membantu kami ya pak ?”
Rizky :” oh benar sekali bu. Ibi datang ketempat yang benar . sya bisa membantu ibu dan bapak untuk membeli rumah. Ini adalah beberapa rumahyang bisa ibu pilih”.
Een :” oh iya pak, kami akan memilih dulu ya pak ?” (sambil melihat-lihat buku yang berisi gambar-gambar rumah )
Rini :” pak, yang ini kayaknya bagus pak?”
Een :” oh iya buk, yaudah kita ambil yang ini aja ya buk?”
Rini :” iya pak “.
Een :” pak, kami akan memilih yang ini saja ya pak. Kira-kira harganya berapa ya pak ?”
Rizky :” wah,pilihan yang bagus pak. Ini harganya murah. Lokasinya bagus dan strategis. Bapak  cukup membayar uang DP nya saja pak sebanyak 150 juta”.
Een :” kok mahal sekali ya pak ?”
Rizky :” itu karena lokasinya yang bagus buk. Jarang- jarang lo pak ada rumah semurah ini.”
Een :” (sambil berbicara dengan istrinya ) Buk gimana ini ?”
Rini :” yaudah deh pak,kita ambil aja”.
Een :” ya udah pak, saya ambil rumah yang ini pak . kapan kami bisa melihat rumahnya pak?”
Rizky :” besok sudah bisa bapak lihat rumahnya “.
Een :” terimakasih ya pak. Ini uangnya “.
Rizky :” iya pak sama-sama”.
Akhirnya suami istri itupun pulang danakan melihat rumah yang mereka beli. Keesokan harinya mereka pergi melihat lokasi rumahnya. Namun ternyata mereka ditipu oleh agen tersebut. Ternyata agen tersebut adalah penipu yang telah lama menjadi buronan polisi.
Een :” ini bener alamatnya buk, tapi kok gak ada apa-apa ya pak. Rumahnya mana ?”
 Rini :” wah berarti kita udah di tipu pak ?”
Een:” yuk kita kerumah agen itu buk ?”
Rini :” ayo pak”.
Een :” rumahnya kok disita ya buk ?”
Tiba-tiba ada ibu-ibu kompleks
Rini :”buk,agen yang tinggal disini kemana ya buk ?”
Ibu-ibu :” walah buk, ini kan rumah buronan polisi buk. Tadi pagi udah di kepung oleh polisibuk?”
Rini :” oh makasih ya buk”.
Akhirnya merekapun piulang dengan sangat kecewa. Akhirnya sang istri mengusulkan untuk membeli rumah lagi. Dan sang istri berkeliling kota mencari rumah yang ingin di jual.dan langsung menghubungi pemilik rumah tersebut dan bertemu dengan pemili rumah tesebut.
Rini :” oh ini pemilik rumah ini ya bu ?”
Nahya :” iya buk, mari kita masuk dan bicarakan di dalam .”
Dan buk rini pun menceritakan kronologinya penipuan tersebut kepada nahnya. Dan Nahya pun memberi tips dan trik untuk membeli rumah yang baik dan benar.
Nahya :” jadi begini bukjika ingin membeli rumah pilih lokasi yang baik,pertimbangkan bentuk rumah, harga dan cicilan dan gunakan lah jasa agen. Selain itu luas rumah juga harus di pertimbangkan”.
Rini :”oh iya terimakasih ya buk”.
Akhirnya buk Rini pun membeli rumah buk Nahya dan memulai kehidupan baru bersama suaminya dirumah barunya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar